Jumat, 07 Mei 2010

Tips Ciuman [khusus dewasa] Yang Baik dan Benar

Tidak bisa dipungkiri, pacaran jaman sekarang pasti sudah pernah melakukan hal-hal seperti ini. Semakin dilarang, semakin banyak jalan menuju ROMA hehehe…sudahlah semua itu kembali kepada pribadi masing-masing.

Namun terlepas dari semua itu, yakinkah ciuman Anda sudah sesuai dengan enam standar berciuman yang baik dan benar? (tips). Nah kalau belum tahu inilah standarnya, maaf bukan menggurui..tapi berbagi info aja :) .
Pertama, pastikan Anda mengosok gigi sebelum berkencan. Tak ada ciuman yang lebih buruk dari mencium seseorang yang aroma mulutnya tak sedap. Demi menghindari itu, sebaiknya biasakan makan permen mint. Lakukan segera, jangan sampai menunggu saat akan mencium pasangan.
Kedua, selalu biasakan bibir dalam keadaan basah saat berciuman. Basahi bibir anda dengan sedikit sapuan lidah. Jangan gunakan pelembab bibir, karena akan membuat ciuman terasa aneh. Apalagi menggunakan lipstick tebal, kecuali jika pasangan Anda mau menggunakan lipstick serupa.
Ketiga, posisikan diri untuk selalu dekat pasangan. Saat sudah dekat, miringkan sedikit kepala Anda menyesuaikan dengan kepala pasangan. Arah yang berlawanan itu membuat ciuman akan terasa nyaman dan pastinya tak akan bertabrakan.
Keempat, tepat saat sebelum bibir Anda saling beradu dalam sentuhan, pejamkan mata Anda tanpa beban. Memang ada banyak orang yang suka membuka matanya saat berciuman, namun menutup matalah yang paling disarankan.
Kelima, bukalah sedikit bibir seperti mengatup sebelum menyentuh bibirnya, dengan tetap bernafas melalui hidung. Ketika bibir bersentuhan, berilah sedikit tekanan dengan sepenuh hati. Anda lalu dapat menggerakkan bibir memutar perlahan atau biarkanlah menempel pada bibir pasangan Anda.
Keenam, Anda bisa melakukan ciuman seperti yang biasa diberikan nenek Anda. Seandainya anda memilih menutup mulut, ini merupakan tanda this is as far as it goes. Gaya ciuman ini sangat sesuai untuk hello good bye atau first time kiss bila Anda gugup.
[inilah.com]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar