Jumat, 13 Agustus 2010

PUISI: Tiada Akhir Tuk Melupakanmu


saat malam..
Kupandang ke atas..
Melihat gugusan bintang..
membentuk zodiak angkasa..

sesaat rindu itu muncul..
Kau yang telah pergi dari sisiku..
Apakah kau juga memandang bintang ini??
merasakan hal yang sama di hati..

Kutunggu mentari muncul..
Di tepian karang pantai..
kurasakan hatiku hancur..
Mengingat kau telah pergi..

Kusadar..
itu hanya penyesalan..
Yang bisa membuat batin tersiksa..
mungkin selamanya..

kau masih cahaya..
dalam hati terdalam..
Kau masih bidadari..
Dalam nurani ini..

Tiada cara lagi..
Untuk aku menghapus kenang ini..
Mungkin hanya seberkas takdir..
Yang harus kulawan sepenuh hati..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar